“Ini kemenangan yang sangat emosional. Kami tahu setiap detik berarti dalam pertarungan seperti ini. Anak-anak bermain dengan hati,” ujar Alfredo Vera dalam konferensi pers usai laga.
“Sulit dipercaya kami kehilangan poin di detik terakhir. Ini harus jadi pelajaran penting,” tutur pelatih PSIS, Gilbert Agius, dengan nada kecewa.
Dengan lima pertandingan tersisa di musim ini, Semen Padang membuka harapan baru untuk bertahan di Liga 1, sementara PSIS harus segera berbenah jika tak ingin nasib mereka berakhir tragis.
Baca Juga:Era Baru Timnas U23 Dimulai: Vanenburg Siap Bangun Fondasi Garuda MudaMisteri Penembakan Bos Rental Mobil di Tol Tangerang-Merak, Dua Pelaku Ditangkap Â
Persaingan di papan bawah semakin ketat dan setiap poin kini bernilai emas. Drama belum usai, dan pertarungan menuju akhir musim dipastikan akan semakin sengit.