RAKYATPANTURA.COM – Pekan pertama Indonesia Super League 2025/26 langsung menghadirkan duel menarik antara Persija Jakarta dan Persita Tangerang di Jakarta International Stadium (JIS), Minggu (10/8) malam.
Pertandingan ini bukan hanya tentang poin perdana, tetapi juga sarat dengan momen emosional dan cerita baru dari kedua kubu.
Bagi pelatih Persita, Carlos Pena, laga ini menjadi kesempatan spesial.
Ia akan menghadapi mantan tim yang pernah ia tangani, Persija Jakarta, di stadion yang memberinya catatan manis di awal musim lalu.
Baca Juga:Bali United vs Persik Kediri: Duel Pelatih Baru, Siapa yang Menang?Persis Solo vs Madura United: Dua Gol Pemain Jepang Bawa Laskar Sambernyawa Menang 2-1
Meski punya rekor empat kemenangan beruntun saat masih melatih Macan Kemayoran, Pena enggan terjebak nostalgia.
“Saya fokus penuh pada pertandingan ini. Yang terpenting adalah membantu tim meraih hasil terbaik di Liga 1,” ujarnya.
Persita mendapat suntikan amunisi baru lewat kedatangan Hokky Caraka, striker muda timnas Indonesia.
Meski mengaku puas dengan transfer ini, Pena belum memastikan apakah Hokky akan langsung dimainkan sejak menit awal.
Selain itu, Pendekar Cisadane dipastikan belum bisa diperkuat Jack Brown, Muhammad Badrian, dan Yardan Yafi yang masih cedera.
Jordi Amat Siap Debut Bersama Persija
Di kubu tuan rumah, Jordi Amat siap menjalani debut resminya di kompetisi Indonesia.
Bek naturalisasi berusia 33 tahun itu mengaku antusias bermain di depan publik sendiri, apalagi pertandingan ini menjadi pengalaman pertamanya di tanah leluhur.
Baca Juga:Malut United vs Dewa United: Gol Ciro Alves dan David da Silva Bawa Laskar Kie Raha Menang 3-1Persib Bandung Tundukkan Semen Padang 2-0 di Laga Perdana Super League 2025/26
“Ini laga spesial, di depan pendukung dan keluarga. Kami sudah bekerja keras beberapa minggu terakhir, jadi kami siap untuk tampil maksimal,” ujar Jordi.
Meski ada rasa gugup, eks pemain Johor Darul Takzim itu memastikan mentalnya terjaga dan siap memberi penampilan terbaik.
Target Tiga Poin dari Mauricio Souza
Pelatih Persija, Mauricio Souza, menegaskan bahwa kemenangan menjadi target mutlak. Ia tak terlalu memikirkan gaya bermain indah jika itu mengurangi peluang meraih poin penuh.
“Tujuan kami adalah menang. Jika bisa mengendalikan permainan, bagus. Jika tidak, yang penting mencetak gol dan mengamankan tiga poin,” tegas pelatih asal Brasil tersebut.
Persija memiliki catatan apik atas Persita, dengan tujuh kemenangan dari 12 pertemuan terakhir. Meski begitu, Souza mengingatkan bahwa setiap laga punya cerita baru.