RAKYAT PANTURA – Final Liga Champions 2022-2023 diadakan di Stadion Olimpiade Ataturk, Turki, pada Minggu, 11 Juni 2023. Pertandingan tersebut mempertemukan antara Manchester City dan Inter Milan.
Laga yang dihelat pada dini hari waktu Indonesia Barat (WIB) itu, Manchester City keluar sebagai juara Liga Champions 2022-2023 setelah berhasil mengalahkan Inter Milan dengan skor tipis 1-0.
Penentu kemenangan bagi The Citizens adalah Rodri, yang sekaligus memastikan gelar Liga Champions pertama bagi tim ini.
Baca Juga:Singapore Open 2023: Kalahkan Wakil China, Anthony Ginting Melaju ke SemifinalPrakiraan Cuaca Cirebon Rabu 7 Juni 2023: Berawan dan Hujan Ringan
Jalannya pertandingan pada abak pertama berlangsung seru. Sedangkan pada babak kedua, kedua tim tidak melakukan perubahan permainan.
Tim asal Inggris, Manchester City, lebih banyak mengendalikan tempo pertandingan. Pada menit ke-57, Inter Milan mencoba meningkatkan tekanan dengan memasukkan Romelu Lukaku menggantikan Edin Dzeko, mantan pemain Manchester City.
Nerazzurri mendapatkan peluang emas pada menit ke-57 setelah Manuel Akanji dan Ederson salah koordinasi.
Beruntung bagi Manchester City, tendangan Lautaro Martinez yang berhadapan langsung dengan Ederson bisa diblok.
Namun, pada menit ke-63, Manchester City membalas dengan serangan balik yang menghasilkan umpan dari Bernardo Silva kepada John Stones yang merangsek dari sayap kanan.
Namun, upaya Stones masih bisa dihalau oleh pertahanan Inter.
Kebuntuan akhirnya terpecah pada menit ke-68. Manchester City berhasil unggul berkat sepakan terarah dari Rodri.
Gol ini bermula dari umpan terobosan Akanji kepada Bernardo Silva, yang kemudian mengirim umpan tarik ke kotak penalti dan dituntaskan dengan baik oleh Rodri.
Baca Juga:Prakiraan Cuaca Kota Semarang Rabu 7 Juni 2023: Berawan Sepanjang HariSkandal Korupsi Mantan Bupati Pemalang: KPK Kembali Tahan Tiga Tersangka Suap Jual Beli Jabatan
Skor pun menjadi 1-0 untuk keunggulan Manchester City. Keunggulan satu gol ini membuat Inter Milan semakin termotivasi.
Pada menit ke-70, Inter Milan hampir mencetak gol jika tidak karena sundulan Federico Dimarco yang membentur mistar gawang.
Tiga menit setelahnya, Lukaku juga mencoba melepaskan tendangan, namun berhasil dimentahkan oleh Ederson.
Manchester City pun memiliki kesempatan untuk menggandakan keunggulan, tetapi sepakan Phil Foden setelah melakukan akselerasi ciamik bisa ditahan oleh Andre Onana.
Memasuki lima menit terakhir pertandingan, Inter Milan semakin berani menyerang, sementara Manchester City berada dalam tekanan.
Pada menit ke-88, terjadi kemelut di depan gawang Manchester City. Sundulan Lukaku dari jarak dekat bisa ditepis oleh Ederson sebelum akhirnya disundul oleh Ruben Dias, menghasilkan tendangan penjuru bagi Inter Milan.